Seperti yang telah anda baca pada halaman sebelumnya, dimana jika dilihat dari dasar penyakitnya yang benar benar sulit di deteksi ataupun dicurigai keberadaannya sebelum sel kankernya membesar. Kemudian juga jika anda perhatikan beberapa hal tentang gejala gejalanya, maka anda harus lah waspada akan kedatangan nya. Karena hal tersebut selain akan sangat menyiksa anda, tentu biaya mahal pun harus siap siap anda kucurkan.
Akan tetapi anda tak perlu resah, karena langkah awal yang anda ambil sudah sangat tepat yaitu dengan membaca artikel ini. Pada halaman ini hususnya, saya akan memberikan tips tips yang cukup ampuh untuk mencegah serangan kanker yang terbilang ganas ini. Untuk itu ada empat bagian dalam mencegah kanker ini yaitu antara lain;
1.Pencegahan Primordial
Pencegahan semacam ini yaitu dilakukan dengan meningkatkan pendidikan kesehatan kepada masyarakat misalnya berupa kampanye tentang cara makan sehat yaitu makan seimbang baik dalam menu maupun jumlah makanan yang dikonsumsi setiap hari. Hal ini tentunya sangat baik untuk mengurangi ataupun mencegah keterpaparan masyarakat pada bahan makanan yang bersifat karsinogenik dan kokarsinogenik yang kurang bersahabat dengan kesehatan tubuh kita.
Disamping itu juga pengaturan pola makan dapat menghindari obesitas, karena obesitas juga diketahui merupakan faktor risiko untuk kanker usus besar. Itulah yang memang harus disadari oleh masyarakat kita yang memang semakin lama semakin beralih dan lebih cenderung meniru gaya hidup dan makan makanan yang berbau modern, sekalipun itu kurang baik bagi kesehatan mereka.
2.Pencegahan Primer
Berikutnya adalah pencegahan primer yaitu suatu cara yang dilakukan untuk mencegah timbulnya kanker dengan menghilangkan atau melindungi tubuh dari kontak dengan karsinogen dan faktor-faktor lain yang dampaknya dapat mengakibatkan kanker. Berikut ini ada beberapa cara yang dapat dilakukan untuk mencegah terjadinya kanker secara primer, yaitu antara lain;
- Mengubah kebiasaan hidup yang memungkinkan terjadinya risiko kanker usus seperti menghindari makan makanan yang memiliki kadar lemak yang tinggi, khususnya lemak hewani, serta rendah kalsium, folat, banyak mengkonsumsi makanan yang kaya akan serat dan mengurangi konsumsi daging merah. Kebalikan dengan daging merah atau daging olahan, konsumsi ikan juga dapat menurunkan risiko kanker. Jadi sebaiknya anda lebih memilih daging yang segar, baik itu daging unggas maupun ikan laut.
- Menghentikan kebiasaan mengkonsumsi alkohol karena selain merusak hepar, konsumsi minuman beralkohol juga berhubungan dengan peningkatan risiko kanker usus maupun juga penyakit penyakit berbahaya lainnya.
Cara semacam ini biasanya penerapan nya dilakukan dengan skrining. Strategi skrining ini sangat dianjurkan pada mereka yang berusia lebih dari 40 tahun, baik itu laki laki maupun perempuan sekalipun mereka tidak memperlihatkan gejala gejala tertentu. Untuk mereka dianjurkan pemeriksaan rectal toucher (rektal digital) setiap tahunnya.Sedangkan bagi orang yang berusia di atas 50 tahun harus menjalani pemeriksaan darah samar feses setiap tahun dan pemeriksaan sigmoidoskopi setiap 3 hingga 5 tahun setelah 2 kali pemeriksaan awal yang berjeda setahun. Orang yang beresiko tinggi karena memiliki riwayat keluarga terkena kanker usus besar harus dipantau ketat dengan melakukan skrining teratur.
4. Pencegahan Kanker Usus dengan Obat Herbal
Adapun cara lain yang juga sangat baik untuk anda lakukan adalah dengan mengkonsumsi obat atau jamu herbal alami lainnya secara teratur. Dimana cara ini sangat baik dan praktis anda lakukan sendiri di rumah. Adapun jamu herbal yang sangat baik untuk anda konsumsi adalah Jamu Tetes Bio Hsa yang sangat penting untuk menjaga kondisi tubuh dan juga menjauhkan anda dari resiko terkena berbagai macam penyakit. Untuk mengetahui kebaikan serta keampuhan jamu ini, anda dapat membaca pada halaman berikutnya.
